Berikut adalah beberapa jenis exhaust fan yang umum digunakan:
1. Kipas Aksial (Axial Fan)
Deskripsi: Kipas ini memiliki bilah yang berputar di sepanjang sumbu kipas, mendorong udara melalui bilah dan mengalirkannya secara langsung.
Penggunaan: Ideal untuk aplikasi dengan kebutuhan aliran udara langsung dan volume besar, seperti ventilasi rumah tangga, ruang industri ringan, dan dapur.
Keunggulan: Efisien dalam mengalirkan udara dalam jarak dekat, desain sederhana, dan umumnya lebih ekonomis.
2. Kipas Sentrifugal (Centrifugal Fan)
Deskripsi: Menggunakan gaya sentrifugal untuk mengalirkan udara melalui saluran. Udara diarahkan secara radial keluar dari pusat kipas.
Penggunaan: Cocok untuk aplikasi yang memerlukan aliran udara melalui saluran atau jarak yang lebih panjang, seperti sistem ventilasi industri, pabrik, dan fasilitas komersial.
Keunggulan: Dapat mengatasi resistansi saluran yang lebih tinggi dan lebih efektif dalam memindahkan udara dalam jarak yang lebih jauh.
3. Kipas Dinding (Wall Fan)
Deskripsi: Dipasang pada dinding dan mengalirkan udara dari satu sisi dinding ke sisi lainnya. Biasanya memiliki desain yang memungkinkan udara dialirkan ke area yang lebih luas.
Penggunaan: Ideal untuk ventilasi ruangan dengan keterbatasan ruang lantai, seperti ruang kecil, gudang, atau ruang servis.
Keunggulan: Hemat ruang lantai dan dapat memberikan ventilasi yang efektif di area yang terbatas.
4. Kipas Langit-langit (Ceiling Fan)
Deskripsi: Dipasang pada langit-langit dan berfungsi untuk mengedarkan udara di seluruh ruangan. Biasanya dilengkapi dengan bilah yang berputar untuk menciptakan aliran udara yang merata.
Penggunaan: Digunakan di berbagai lingkungan, mulai dari rumah tinggal hingga kantor dan ruang publik, untuk meningkatkan sirkulasi udara.
Keunggulan: Mampu menciptakan aliran udara yang merata di seluruh ruangan, sering kali juga dilengkapi dengan fitur tambahan seperti lampu.
5. Kipas Box (Box Fan)
Deskripsi: Kipas berbentuk kotak dengan bilah yang terpasang di dalam bingkai kotak. Biasanya dipasang di jendela atau dinding untuk ventilasi.
Penggunaan: Ideal untuk ventilasi besar dan sirkulasi udara di area luas, sering digunakan di ruang penyimpanan, garasi, atau ruang kerja besar.
Keunggulan: Dapat memindahkan volume udara yang besar dengan efisiensi tinggi, sering kali memiliki kemampuan untuk dipindahkan dengan mudah.
6. Kipas Inline (Inline Fan)
Deskripsi: Kipas ini dipasang di dalam saluran ventilasi, dengan desain yang memungkinkan udara mengalir melalui kipas secara langsung tanpa memerlukan casing tambahan.
Penggunaan: Digunakan dalam sistem ventilasi yang memerlukan aliran udara melalui saluran panjang, seperti sistem HVAC, ventilasi gedung, dan aplikasi industri.
Keunggulan: Efisien dalam mengalirkan udara melalui saluran dan dapat mengurangi tingkat kebisingan dibandingkan dengan kipas yang dipasang di luar saluran.
7. Kipas Ex-proof (Explosion-proof Fan)
Deskripsi: Kipas yang dirancang khusus untuk digunakan di lingkungan dengan risiko ledakan atau kebakaran, dengan casing dan komponen yang tahan terhadap kondisi berbahaya.
Penggunaan: Digunakan di industri kimia, pabrik minyak dan gas, serta lingkungan lain yang berpotensi berbahaya.
Keunggulan: Menjamin keamanan operasional di lingkungan dengan risiko tinggi, memastikan kinerja ventilasi yang aman dan andal.
8. Kipas Ventilasi (Ventilation Fan)
Deskripsi: Biasanya mencakup berbagai jenis kipas yang dirancang khusus untuk sistem ventilasi yang kompleks, sering kali dengan kemampuan untuk menghubungkan beberapa unit melalui saluran.
Penggunaan: Digunakan dalam sistem ventilasi gedung komersial, industri besar, dan fasilitas dengan kebutuhan ventilasi khusus.
Keunggulan: Memungkinkan pengaturan sistem ventilasi yang terintegrasi dan efisien, dapat mengatasi berbagai kebutuhan ventilasi di fasilitas besar.